Yuk, Cobain Nikmatnya Memek Khas Aceh

Jumat, 21 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh – Indonesia memiliki segudang kuliner yang lezat dan nikmat. Namun, tahukah kamu ternyata Indonesia juga punya jajanan yang namanya berbau kontroversi, salah satunya kuline khas dari Aceh yang bernama memek.

Eits tunggu, Kamu jangan berpikiran yang jorok dulu. Memek merupakan salah satu kuliner khas dari daerah Simeulue, Aceh. Makanan ini termasuk dalam jajaran kuliner khas yang wajib dicoba saat bertandang ke daerah Serambi Mekah.

Meski memiliki nama yang kurang lazim, tapi memek dari Simeulue ini sangat enak. Apalagi, buat kamu penyuka hidangan manis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kuliner tradisional khas Simeulue ini, terbuat dari beras ketan putih yang digongseng bersama pisang, santan dan gula. Sekilas, kuliner ini terlihat mirip seperti oat yang dicampur pisang.

Memek biasanya disajikan saat perayaan tertentu seperti bulan Ramadhan, untuk disajikan sebagai hidangan berbuka puasa atau sering disebut takjil.

Makanan ini juga ternyata sudah ada sejak zaman Kerajaan Aceh. Bagi masyarakat asli Simeulue, nama memek sendiri sebenarnya memiliki arti “mengunyah” atau “menggigit”.

Dikutip dari berbagai sumber, nenek moyang Simeulue sering mengunyah beras ketan yang dicampur pisang, sehingga muncul istilah “mamemek”. Perlahan, makanan yang dikonsumsi nenek moyang itu disebut dengan memek.

Bagi kebanyakan orang, nama memek memang cenderung berkonotasi negatif. Namun, nama memek tidak boleh diganti, karena bagi masyarakat Simeulue, kuliner ini merupakan warisan leluhur. Bahkan makanan ini dinobatkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Buat kamu yang penasaran ingin mencoba makan memek di rumah, kamu bisa membuat memek dengan resep sebagai berikut.

Bahan-bahan:

150 gr beras ketan

10 buah pisang barangan yang sudah dikukus setengah matang

200 ml santan encer

150 gr gula pasir

30 gr gula merah

Garam secukupnya

Cara membuat:

Rendam beras ketan selama 3 jam, sisihkan

Tumbuk pisang hingga halus

Sangrai beras ketan dengan apa kecil, hingga gurih aromanya. Campurkan pisang yang sudah ditumbuk dengan santan, gula pasir, gula merah dan beras ketan yang sudah disangrai.

Aduk rata dan masak semua hingga tercampur rata kurang lebih satu jam.

Meski, memek dianjurkan untuk dihidangkan selagi hangat. Namun, kamu bisa menyajikan memek dengan es agar terasa lebih segar.(Akurat.co)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kunjungi Persemaian Liang Anggang, Ini Kata Menteri LHK
Insan Bumi Mandiri Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir di Ternate
Kaum Muda Desak Elit Politik Perkuat Komitmen Iklim
Kerjasama Dengan BPVP Dan FKLPID Aceh, PT PIM Latih Pemuda Bidang Pendidikan Vokasi
Peringati HUT ke 56, BPJS Kesehatan Cabang Lhokseumawe Gelar Donor Darah
Honorer BPBD Aceh Utara Ditemukan Meninggal Dunia di Kantor, Mulut Korban Berdarah
Said Mulyadi Dikukuhkan Sebagai Ketua Ndaru Aceh
Dugaan Korupsi Parkir Dishub, 18 Saksi Telah Diperiksa Kejari Pidie Jaya

Berita Terkait

Jumat, 30 Agustus 2024 - 23:16

Pj Gubernur Aceh Terima Apresiasi Kinerja Kepala Daerah

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:37

PAN Diduga Mainkan Politik Dua Mata di Pilkada Pidie Jaya

Rabu, 28 Agustus 2024 - 16:54

Pick Up Hantam Belakang Truk di Simpang Jembatan Layang Merdu

Rabu, 28 Agustus 2024 - 12:37

Kapolres Pimpin Pengamanan Pendaftaran Bupati di Pidie Jaya

Selasa, 27 Agustus 2024 - 20:45

Omong Kosong Pj Bupati Pidie Jaya

Selasa, 27 Agustus 2024 - 17:59

KIP Pidie Jaya Sebut Ada Dua Paslon Buka Akses Aplikasi Silon Pendaftaran Calon Bupati

Selasa, 27 Agustus 2024 - 15:08

Said Mulyadi – Saiful Anwar, Paslon Pertama Mendaftar ke KIP Pidie Jaya

Selasa, 27 Agustus 2024 - 10:22

Ratusan Masa Siap Antar Said Mulyadi – Saiful Anwar Mendaftar ke KIP Pidie Jaya

Berita Terbaru

Lingkungan

Kunjungi Persemaian Liang Anggang, Ini Kata Menteri LHK

Selasa, 3 Sep 2024 - 23:05