BANDUNG, LUGAS.CO | Yayasan Insan Bumi Mandiri bersama Bank Indonesia membangun tiga unit sumur bor di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada November 2024 lalu.
Sumur bor tersebut dibangun di Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Desa Taen Terong, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada, dan Desa Golo Lijun, Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur.
Peresmian program kolaborasi pembangunan sumur bor tersebut dilaksanakan pada Rabu 22 Januari 2025 di Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Kegiatan itu turut dihadiri Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng.
Pada kesempatan itu, Yulianus Weng berpesan kepada seluruh warga Desa Golo Mori agar menjaga dan merawat fasilitas sumber air yang telah dibangun dengan baik.
“Kami titip fasilitas ini kepada seluruh masyarakat untuk turut menjaga dan merawat fasilitas ini, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal,” ucap Yulianus Weng.
Sementara itu, CEO Yayasan Insan Bumi Mandiri, Zulfa Faizah Musyahidah menyampaikan bahwa, pembangunan sumur bor tersebut dilakukan secara kolaborasi.
“Melalui kolaborasi ini, kita sama-sama berupaya memberikan kemudahan akses pada kebutuhan dasar warga,” tutur Zulfa Faizah Musyahidah.
Kata dia, air tidak hanya menjadi bahan konsumsi, tetapi air merupakan sumber penghidupan. “Air bisa dimanfaatkan oleh anak-anak disini, sehingga pada saat pergi ke sekolah lebih segar dan membantu mama dan bapak petani lebih produktif,” tambah Zulfa Faizah Musyahidah.
Zulfa Faizah Musyahidah menambahkan, kehadiran fasilitas air bersih juga membantu warga disana untuk mendapatkan air bersih. “Mama dan bapak tak perlu lagi jalan jauh untuk mendapatkan air bersih,” tutur Zulfa Faizah Musyahidah.
Zulfa Faizah Musyahidah menambahkan, kerjasama bersama warga kedepan untuk menjaga dan merawat sumber air bersih, agar kelak masih bisa dinikmati secara berkelanjutan. ***