Wujudkan Ruang Bermain Ramah Anak, PKK Aceh Kolaborasi dengan Forum Anak

- Editor

Sabtu, 5 Maret 2022 - 01:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua TP-PKK Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT, saat menjadi pemateri pada kegiatan kolaborasi dengan Forum Anak se-Aceh dalam rangka perencanaan Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA), di Sabang.

Ketua TP-PKK Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT, saat menjadi pemateri pada kegiatan kolaborasi dengan Forum Anak se-Aceh dalam rangka perencanaan Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA), di Sabang.

SABANG – Tim Penggerak PKK Aceh melakukan kolaborasi dengan Forum Anak se Aceh dalam upaya menyediakan Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) di Aceh.
Untuk mewujudkan hal itu, TP PKK Aceh menggelar pertemuan dengan Forum Anak guna mempresentasikan konsep ide ruang bermain ramah anak. Kegiatan itu berlangsung di Kota Sabang, Jumat 4 Maret 2022.

Kolaborasi dengan Forum Anak merupakan bagian dari upaya TP PKK Aceh membangun kemitraan dengan sejumlah pihak, untuk menyediakan Ruang Bermain Ramah Anak di Banda Aceh selaku Ibu Kota Provinsi.
Konsep itu nantinya akan dijadikan model untuk kabupaten kota lainnya di Aceh dalam rangka mewujudkan salah satu pemenuhan hak anak.

Ketua TP PKK Aceh Dyah Erti Idawati dalam penjelasannya menyebutkan, pelibatan forum anak dilakukan untuk menjaring ide terkait perencanaan RBRA agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan anak.

Baca juga:  Kehadiran Tenun Aceh di MUFFEST + Diharapkan Bisa Bersaing dengan Provinsi Lain

“Mudah-mudahan, kolaborasi ini, dengan pendekatan-pendekatan yang inovatif ini bisa menghasilkan RBRA yang betul-betul sesuai kebutuhan anak,” ujar Dyah di sela kegiatan tersebut.

Pembangunan ruang bermain ramah anak, kata Dyah, merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Aceh untuk mendukung Aceh Menjadi Layak Anak, serta untuk menjamin terpenuhinya hak anak, agar anak dapat hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Di hadapan forum anak, Dyah menyebutkan, RBRA akan dibangun dengan konsep ruang publik terpadu ramah anak seperti yang telah dilakukan sejumlah daerah lain di Indonesia. Konsep ini berupa ruang publik terbuka hijau atau taman yang dilengkapi dengan berbagai permainan menarik, dengan pengawasan CCTV, dan ruangan-ruangan yang melayani kepentingan komuniti yang ada di sekitar area tersebut. Antara lain, ruang perpustakaan, PKK Mart, ruang laktasi, dan lainnya.

Baca juga:  Dyah Erti: Perlindungan Anak Tugas Kita Semua

RBRA, kata Dyah, akan dibangun pada posisi strategis di Banda Aceh sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh warga kota. Lebih lanjut, dalam presentasinya Dyah menyebutkan RBRA ditargetkan akan dibangun di kawasan Taman Ratu Safiatuddin Banda Aceh, karena dinilai lokasinya sudah memenuhi kriteria dan standar. (Red)

Follow WhatsApp Channel lugas.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Penganiayaan Wartawan, Empat Saksi dipanggil Polisi
Kejaksaan Tahan Tersangka Kasus Korupsi PNPM Jeunieb
Pengelolaan Sampah Jadi Perhatian Gakkum, Baru Dikelola 39,1 Persen
Tawuran Gunakan Senjata Tajam, Remaja diamankan Polisi
Orasi Politik dinilai Rasis, Hasan Basri Minta Maaf
Sejumlah APK Said Mulyadi Dirusak OTK
Dilantik Pada 20 Oktober 2024, Ini Tuntutan 350.org Indonesia Kepada Presiden Prabowo Subianto
Sah, Nasdem Resmi Dukung Said Mulyadi – Saiful Anwar di Pilkada Pidie Jaya

Berita Terkait

Minggu, 26 Januari 2025 - 22:42 WIB

Kasus Penganiayaan Wartawan, Empat Saksi dipanggil Polisi

Senin, 30 Desember 2024 - 22:16 WIB

Kejaksaan Tahan Tersangka Kasus Korupsi PNPM Jeunieb

Sabtu, 28 Desember 2024 - 22:30 WIB

Pengelolaan Sampah Jadi Perhatian Gakkum, Baru Dikelola 39,1 Persen

Senin, 16 Desember 2024 - 12:05 WIB

Tawuran Gunakan Senjata Tajam, Remaja diamankan Polisi

Jumat, 1 November 2024 - 22:56 WIB

Orasi Politik dinilai Rasis, Hasan Basri Minta Maaf

Berita Terbaru

Firdaus Cahyadi, pendiri Indonesian Climate Justice Literacy. [Foto/ Ist]

Lingkungan

ICJL Dorong Intelektual Kampus Tolak Revisi UU Minerba

Jumat, 14 Feb 2025 - 10:02 WIB

Pelepasliaran Tukik Penyu Lekang di  Aceh Singki. Foto/ Istimewa

Berita

Pemkab Aceh Singkil Lepasliarkan 84 Tukik Penyu Lekang

Senin, 10 Feb 2025 - 18:00 WIB