Siapa ‘Sugar Daddy’ Baru Chelsea? Lebih Kaya dari Abramovich?

Minggu, 8 Mei 2022 - 21:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: AP/Pierre Philippe Marcou

Foto: AP/Pierre Philippe Marcou

LUGAS.CO – Kabar terbaru datang dari klub sepakbola asal Inggris, Chelsea FC. Setelah ‘cerai’ dengan Roman Abramovic, Si Biru kini punya pemilik baru.

Berdasarkan keterangan resmi di situs klub, adalah konsorsium Ted Boehly, Clearlake Capital, Mark Walter, dan Hansjoerg Wyss yang akan menjadi ‘sugar daddy‘ baru di Chelsea. Untuk memiliki klub yang berbasis di ibu kota London itu, dana yang dikeluarkan mencapai GBP 2,5 miliar. Menggunakan asumsi GBP 1 adalah Rp 18.086,665 seperti kurs tengah transaksi Bank Indonesia (BI) 28 April 2022, Chelsea ditebus dengan mahar Rp 45,22 triliun.

Boehly dan sejawat berkomitmen jangka panjang untuk membangun The Pensioners. Ini ditunjukkan dengan komitmen tambahan sebesar GBP 1,75 miliar (Rp 31,65 triliun) untuk renovasi Stadion Stamford Bridge, pengembangan akademi, pengembangan tim putri, dan pendanaan Chelsea Foundation.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Proses penjualan diperkirakan selesai pada akhir Mei. Detail akan diberikan saat itu terjadi,” sebut keterangan resmi Chelsea.

Dengan demikian, bisa dibilang ‘perkawinan’ Chelsea dengan Abramovic sudah resmi berakhir. Perkawinan yang bertahan hampir dua dekade, dan sebenarnya sangat mesra.

Serangan Rusia ke Ukraina memang membuat posisi Abramovich menjadi serba salah. Sebagai salah satu orang terkaya Rusia, Abramovich diposisikan menjadi bagian dari oligarki yang mengeruk kekayaan dari kedekatan dengan pemerintahan Presiden Vladimir Putin.

Sejak 2003, Chelsea dimiliki oleh Abramovich. Lepas dari Ken Bates, Abramovich ‘menyulap’ Chelsea jadi klub kelas kakap. Abramovich, dengan duit tak berseri, menjejali Chelsea dengan pemain-pemain kelas dunia.

Pada musim kedua era Roman Empire, Chelsea di bawah komando Manajer Jose Mourinho menjadi juara Liga Primer Inggris. Ini menjadi gelar juara Inggris pertama bagi The Pensioners setelah 50 tahun.

Era Abramovich menjadi periode keemasan Chelsea, periode tersukses sepanjang sejarah. Lima titel juara Liga Primer, dua gelar Liga Champions Eropa, satu Piala Dunia Antar Klub, dua trofi Liga Europa, lima Piala FA, tiga Piala Liga Inggris, satu Piala Super Eropa, dan dua Community Shield.

Dari sisi kekayaan, tidak banyak orang yang mampu mengungguli Abramovich. Mengutip daftar Forbes, Abramovich ditaksir mash memiliki kekayaan senilai US$ 8,8 miliar (Rp 127,42 triliun) meski sedang dirundung masalah. Harta sebanyak itu membuat Abramovich menempati urutan 223 orang terkaya di Planet Bumi.

So, siapakah para pemilik baru Chelsea? Apakah mereka lebih kaya dari Abramovich sehingga bisa memodali Chelsea untuk merekrut pemain-pemain kelas wahid?

Konsorsium pemilik baru Chelsea dipimpin oleh Todd Boehly. Kekayaan Boehly datang dari perusahaan keuangan yang didirikannya, Elridge Industries.

Berinvestasi di bidang olahraga bukan hal baru buat Boehly. Sebelum Chelsea, Boehly sudah memiliki saham minoritas di klub basket Los Angeles Lakers dan klub bisbol Los Angeles Dodgers.

Boehly memang kaya, tetapi tidak sekaya Abramovich. Menurut catatan Forbes, nilai kekayaan Boehly tercatat US$ 4,5 miliar (Rp 65,16 trilun). Boehly didapuk menjadi orang terkaya ke-637 dunia.

Sementara Wyss lebih kaya dari Boehly dengan harta US$ 5 miliar (Rp 72,4 triliun). Harta yang membuat Wyss jadi orang terkaya nomor 552 dunia. Namun lagi-lagi, masih lebih ‘miskin’ ketimbang Abramovich.

Kekayaan Wyss datang dari penjualan perusahaan farmasi miliknya, Synthes, ke Johnson & Johnson pada 2012. Nilai penjualan itu adalah US$ 20,2 miliar. Saat ini, Wyss adalah pemegang saham di perusahaan kesehatan seperti NovoCure dan Molecular Partners.

Dalam wawancara dengan Blick, Wyss mengungkapkan soal masa depan Chelsea. Menurut Wyss, Abramovich memang ingin segera menjual semua asetnya di Inggris mumpung belum kena sanksi dari Negeri Big Ben. Aset itu tentu termasuk Chelsea.

“Abramovich adalah salah satu sahabat dekat dan penasihat Putin. Seperti semua oligarki Rusia, Abramovich panik dan akan berusaha menjual semua asetnya di Inggris secepat mungkin. Termasuk Chelsea,” ungkap Wyss.

Sumber : CNBC Indonesia

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tasawuf: Jalan Menuju Kesejahteraan Batin dan Kesehatan Mental
Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK
MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres
Bobby Beri Selamat Gibran Cawapres Prabowo: Mudah-mudahan Tidak Dilema
Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB
Konferensi PWI Pidie Jaya, Ikhsan Terpilih Secara Aklamasi
Sudah 10 Tahun, Jalan Menuju Gampong Reuleut Tak Kunjung Diperbaiki
Selama Proses Hukum, Pemerintah Aceh Fasilitasi Keluarga Almarhum Imam Masykur

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 22:31

Tasawuf: Jalan Menuju Kesejahteraan Batin dan Kesehatan Mental

Kamis, 9 November 2023 - 20:45

Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK

Senin, 23 Oktober 2023 - 12:32

MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres

Senin, 23 Oktober 2023 - 10:05

Bobby Beri Selamat Gibran Cawapres Prabowo: Mudah-mudahan Tidak Dilema

Selasa, 10 Oktober 2023 - 12:06

Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB

Rabu, 27 September 2023 - 12:34

Sudah 10 Tahun, Jalan Menuju Gampong Reuleut Tak Kunjung Diperbaiki

Rabu, 20 September 2023 - 14:37

Selama Proses Hukum, Pemerintah Aceh Fasilitasi Keluarga Almarhum Imam Masykur

Rabu, 20 September 2023 - 14:27

Doa Bersama Petani Pangwa di Irigasi Beuracan

Berita Terbaru

Daerah

Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK

Kamis, 9 Nov 2023 - 20:45

Ilustrasi suasana sidang di Mahkamah Konstitusi. (ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)

Nasional

MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres

Senin, 23 Okt 2023 - 12:32

Daerah

Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB

Selasa, 10 Okt 2023 - 12:06