Puluhan Grub Dikee Di Aceh Timur Ikut Lomba

- Editor

Selasa, 18 Oktober 2022 - 11:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRA tgk Muhammad Yunus saat memberikan sambutan festival Dike 2022 di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, Senin (17/10/2022) Foto:Syafiratul Khaira

Anggota DPRA tgk Muhammad Yunus saat memberikan sambutan festival Dike 2022 di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, Senin (17/10/2022) Foto:Syafiratul Khaira

Aceh Timur – LUGAS.CO | Sebanyak 54 grub dikee mengikuti lomba dalam festival dikee 2022 yang di gelar di lapangan Pusat Pemerintahan  Kabupaten Aceh Timur, yang berlangsung 17 hingga 19 Oktober

Anggota DPR Aceh, Tgk Muhammad Yunus, mengatakan, kegiatan Festival Dikee tersebut sengaja digelar dalam suasana peringatan maulid Nabi Muhammad SAW.

“Karena, Aceh adalah  yang menerapkan syariat islam, sehingga berbagai seni tidak  dibolehkan seperti konser yang membangkitkan syahwat atau band-band yang tidak sesuai dengan syariah. Maka, sebagai pengganti, kita mengajak masyarakat untuk sama-sama melestarikan kembali budaya di Aceh, seperti meurukon, meudike, meusaman, dan lain-lain,” kata Tgk Muhammad Yunus.

“Untuk total hadiah mencapai Rp16 juta
Dengan masing-masing, juara l Rp6 juta, juara ll Rp4,5 juta, juara lll Rp3,4 juta dan Juara harapan Rp2 juta,” kata Ketua Panitia, Riski Maulidar.

Baca juga:  DIPA Dan TKD Aceh Tahun 2025 Rp46,98 Triliun

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh melalui Kepala Seksi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat (SDM) Syahrul Ardi mengatakan festival Dikee ini merupakan seni budaya islami yang dikemas dalam konsep moderen.

“Penampilan grub dikee ini perwakilan dari Kecamatan dan gampong dari Aceh Utara sebanyak tiga grub, Kabupaten Pidie satu grub dan dari Aceh Timur 50 grub yang nantinya akan di nilai oleh dewan juri dan  akan memilih hanya empat peringkat terbaik ,”kata Syahrul Ardi.

Baca juga:  Relawan Pemadam Kebakaran Bireuen Dikukuhkan

Selain kegiatan ini, kata Syahrul Ardi, nanti  juga ada Dike massal di hari terakhir pada Rabu (19/10) dengan jumlah peserta 300 orang dalam 13 grub.

“Dengan adanya kegiatan ini kita berharap mampu menjadi daya tarik kaum milenial. Karena kaum Milenial juga perlu untuk melestarikan dan mengetahui seni islami yang perlu kita jaga,”kata Syahrul Ardi.

Demikian juga harapan kedepan baik dari Kabupaten dan Provinsi supaya lebih memperhatikan acara yang seperti ini apalagi aceh ini muasanya asyriah islam, tentu tidak boleh ada konser- konser yang membangkitkan shawat atau pun bend-bend yang tidak sesuai dengan syariah.[Syafiratul Khaira]

Follow WhatsApp Channel lugas.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SDIT Azkiya Luncurkan Buku Antologi Cerpen Karya Siswa Angkatan X
Digelar Pekan Depan, Musda Pramuka Aceh Bakal Dibuka Mualem 
Pemerintah Aceh Luncurkan Inovasi Layanan Kesamsatan dan Insentif Pajak Kendaraan Bagi Penyandang Disabilitas
Distanbun Bireuen Belum Kantongi Data Lengkap Pengencer Pupuk Bersubsidi 
Korban Hanyut di Juli Ditemukan
Peringati Hari Kartini, Samsat Banda Aceh Beri Layanan Jalur Khusus Wajib Pajak Perempuan
DPRK Desak Pemkab Percepat Seleksi anggota Baitul Mal
Kunjungi Korban Kebakaran di Arakundo, Wabup Aceh Timur Serahkan Bantuan Masa Panik
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:05 WIB

SDIT Azkiya Luncurkan Buku Antologi Cerpen Karya Siswa Angkatan X

Selasa, 27 Mei 2025 - 22:55 WIB

Pemerintah Aceh Luncurkan Inovasi Layanan Kesamsatan dan Insentif Pajak Kendaraan Bagi Penyandang Disabilitas

Senin, 5 Mei 2025 - 20:54 WIB

Distanbun Bireuen Belum Kantongi Data Lengkap Pengencer Pupuk Bersubsidi 

Jumat, 25 April 2025 - 21:20 WIB

Korban Hanyut di Juli Ditemukan

Selasa, 22 April 2025 - 12:10 WIB

Peringati Hari Kartini, Samsat Banda Aceh Beri Layanan Jalur Khusus Wajib Pajak Perempuan

Berita Terbaru