PIDIE, LUGAS.CO – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pidie menyalurkan bantuan massa panik kepada korban banjir bandang di Desa Pulo Baro, Kecamatan Tangse, Pidie, pada Jum’at, 23 Mei 2025.
Sebelumnya, banjir bandang menerjang Desa Pulo Baro pada Selasa, 20 Mei 2025 sekitar pukul 21:00 WIB yang menyebabkan sejumlah rumah warga tertimbun material tanah yang dibawa air.
Bantuan masa panik tersebut diserahkan oleh pengurus PMI Pidie, Mufazzal dan Pengurus AMPI Provinsi Aceh, Andy Ramadhana serta turut didampingi Pj. Keuchik Pulo Baro, Nurlaila, Babinsa, Babhinkamtibmas.
Ketua PMI Pidie, Khalid, S.Pd.I., melalui Mufazzal mengatakan, bantuan masa panik yang diserahkan berupa makanan siap saji, tenda, lampu, sarung, mukenah, jilbab dan perlengkapan tidur.
“Bantuan massa panik yang kita serahkan merupakan kolaborasi antara Khalid, S.Pd.I., Anggota DPRA Fraksi Golkar dan Dinas Sosial Propinsi Aceh,” tutur Mufazzal.
Mufazzal berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat Pulo Baro yang baru saja ditimpa musibah.
“Semoga, korban tabah menghadapi ujian tersebut,” ucap Mufazzal.
Mufazzal juga menjelaskan kondisi terkini dilokasi banjir bandang, dimana rumah masih tertimbun tanah dan disekelilingnya masih terdapat material bekas yang dibawa banjir.
“Sampai saat hanya satu excavator mini yang berada dilokasi. Mengingat curah hujan masih tinggi maka diperlukan tambahan alat berat untuk pengorekan anak sungai yang tertimbun material banjir,” sebut Mufazzal.
Mufazzal menambahkan, kebutuhan alat berat di lokasi sangat dibutuhkan untuk membersihkan anak sungai yang ikut tertimbun material banjir.
“Nanti kalau pun masih hujan, bekas-bekas material ini bisa di bawa oleh air hujan,” tutup Mufazzal. [] (ril)