Pemerintah Aceh Distribusikan Vaksin PMK ke 6 Kabupaten/Kota

Jumat, 24 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Kepala Dinas Peternakan Aceh Zalsufran, beserta tim foto bersama saat prosesi penglepasan pendistribusian vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk hewan menuju 6 (enam) kabupaten/kota di Aceh, di Halaman Kantor Dinas Peternakan Aceh, Banda Aceh, Jum’at 24 Juni 2022.

Plt Kepala Dinas Peternakan Aceh Zalsufran, beserta tim foto bersama saat prosesi penglepasan pendistribusian vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk hewan menuju 6 (enam) kabupaten/kota di Aceh, di Halaman Kantor Dinas Peternakan Aceh, Banda Aceh, Jum’at 24 Juni 2022.

BANDA ACEH – LUGAS.CO | Pemerintah Aceh melalui Dinas Peternakan Aceh mulai mendistribusikan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku atau selama ini dikenal dengan PMK, menuju 6 (enam) kabupaten/kota di Aceh.

“Sesuai instruksi Gubernur, hari ini kita melepaskan tim yang akan mendistribusikan vaksin PMK ke 6 kabupaten/kota di Aceh,” ujar Plt Kepala Dinas Peternakan Aceh Zalsufran, usai Prosesi penglepasan Tim Pendistribusian Vaksin PMK, Jumat, 24 Juni 2022.

“Gubernur, juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden, yang telah memberikan 1.600 dosis vaksin PMK ke Aceh, melalui Kementerian Pertanian RI. Kita tentu sangat menyambut baik hal ini, karena ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mencegah meluasnya penyebaran virus PMK serta untuk memutus mata rantai virus ini. Dengan demikian, masyarakat peternak tidak akan resah,”kata Zalsufran.

Baca juga:  Fadhil Rahmi: Pengusiran UAS di Singapura Bentuk Pelecehan

Zalsufran merincikan, vaksin-vaksin ini akan didistribusikan ke Aceh Besar sebanyak 100 dosis, Aceh Tengah 200 dosis, Aceh Tamiang, Singkil dan Aceh Tenggara masing-masing 300 dosis dan Aceh Selatan sebanyak 400 dosis.

Selain vaksin, hari ini Dinas Peternakan Aceh juga mendistribusikan obat-obatan dan alat pendukung lainnya seperti prodryl, sulprodon, vit bio zink SI, prodestan, APD, hand sprayer, spuit, cool box, kartu vaksin dan tali raffia.

“Segera laporkan ke petugas jika menemukan gejala PMK agar bisa segera ditangani. Para petugas juga harus mampu mensosialisasikan dan memberi pengarahan dengan bijak, jangan justru membuat peternak panik dan akhirnya terjadilah panic selling yang justru akan semakin membuat masyarakat peternak dirugikan,” kata Zalsufran berpesan.

Baca juga:  Ke Aceh, Ganjar Diberi Gelar Teuku Ganjar Pranowo

Sebagaimana diketahui, Gubernur Aceh Nova Iriansyah, telah terjun langsung ke Aceh Barat Daya untuk meninjau penanganan PMK di Abdya. Dalam kesempatan tersebut Gubernur juga menyerahkan sejumlah obat-obatan penanganan PMK yang diterima langsung oleh Bupati Abdya, Akmal Ibrahim. | RED

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Said Mulyadi Salurkan Bantuan ke Gampong Terdampak Banjir
Pemkab Pijay Serahkan Bantuan Masa Panik ke Gampong Terdampak Banjir
150 Peserta Ikut Sosialisasi KIE Daerah Rawan Bencana
Debat Publik Pertama Pilkada Bireuen Digelar Pada 18 November 2024  
Kepedulian Said Mulyadi Kepada Anak Yatim Piatu
Kodam Iskandar Muda kembangkan Kincir Angin sebagai alternatif sistem pengairan
BSI Dorong Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Pesantren di Aceh
KIP Bireuen Gelar ToT Fasilitator PPK dan PPS

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 19:41

Said Mulyadi Salurkan Bantuan ke Gampong Terdampak Banjir

Sabtu, 23 November 2024 - 19:17

Pemkab Pijay Serahkan Bantuan Masa Panik ke Gampong Terdampak Banjir

Kamis, 14 November 2024 - 23:23

150 Peserta Ikut Sosialisasi KIE Daerah Rawan Bencana

Kamis, 14 November 2024 - 23:00

Debat Publik Pertama Pilkada Bireuen Digelar Pada 18 November 2024  

Kamis, 14 November 2024 - 13:04

Kepedulian Said Mulyadi Kepada Anak Yatim Piatu

Berita Terbaru

Ketua Presidium Forum Komunikasi Pemuda Mahasiswa Bireuen (Forkopmabir) DKI Jakarta, Agussalim.

Politik

Panwaslih Bireuen Diminta Bekerja Profesional

Minggu, 24 Nov 2024 - 22:57