Lugas.co, Banda Aceh – Gubernur Aceh Nova Iriansyah bersama Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Achmad Marzuki dan Rektor Universitas Syiah Kuala Prof Syamsul Rizal, berdiskusi terkait pemanfaatan bantaran sungai oleh koperasi pertanian, Kamis (9/9/2021) kemarin.
“Di ruang Pak Pangdam tadi kita membicarakan terkait koperasi-koperasi petani yang akan memanfaatkan bantaran sungai. Jadi, kita ingin mengembangkan koperasi-koperasi yang tergolong UMKM ini, dengan memanfaatkan bantaran sungai yang nantinya mereka akan dibina oleh Pak Pangdam,” ujar Gubernur.
Selain itu, sambung Gubernur, dalam perbincangan tersebut juga dibahas tentang pembiayaan bagi koperasi yang akan memanfaatkan bantaran sungai tersebut.
“Jadi nanti akan kita libatkan BPRS Mustaqim Aceh, karena BPRS Mustaqim kita kan sudah Syariah. Dan pembiayaan mikro itu di bawah Rp500 juta,” imbuh Nova.
Nova menambahkan, untuk pemanfaatan bantaran sungai tentu membutuhkan riset, maka untuk itu Pemerintah Aceh menggandeng Unsyiah. “Karena risetnya di tempat beliau, dan Unsyiah mampu swakelola dengan tenaga ahli yang dimiliki hingga prosesnya jauh lebih cepat dan murah,” ujar Nova.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga menjelaskan terkait lahan untuk pembangunan kampus Unsyiah. “Tidak ada persoalan, sudah dalam proses. Semua sudah, kan kami sudah bertemu di Meuligoe beberapa waktu lalu. Tinggal permasalahan teknis, antara staf Pak Rektor dan Kadis. Insya Allah, kita do’akan proses legalisasi lahan tuntas dan pembangunan bisa berlangsung secepatnya,” sambung Gubernur yang diiyakan oleh Rektor Syamsul Rizal.