LUGAS.CO – ACEH SELATAN | Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTT-I), memperingati maulid Nabi Besar Muhammad SAW, di Dayah Darul Ihsan, Gampong Pawoh, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Sabtu 13 November 2021.
Hadir dalam rangkaian maulid akbar itu sejumlah ulama dari luar seperti, KH Zein Dzarnudji, pimpinan pesantren Raudhah Al-Hikam Cibinong Bogor, Ulama Gorontalo, Habib Salim Al Jufri Assegaf, KH Ahmad Datau, Abon H Muslim juga sejumlah ulama lainnya dari Jambi, Sumatra Barat, Riau, Sumatra Utara, Jakarta serta Ulama di Aceh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ramli MS, Bupati Aceh Barat, sebagai pantia dalam sambutannya menyampailan, bahwa MPTTI sudah ada di seluruh pelosok indonesia maupun dunia.
Oleh sebab itu, dikatakan Ramli, jika masih ada ulama Aceh yang tidak sepaham dengan Ilmu yang disampaikan oleh Abuya Syekh H Amran Waly Al Khalidy, hendaknya mari didiskusikan maupun mubahasah.
“Suatu perkara itu mari ditanyakan pada ahlinya, agar kita dapat memahami dan di pahami, sehingga ulama-ulama Aceh dapat menjalin hubungan silturahmi dengan baik dan ada lagi sesat menyesatkan,” kata Ramli MS, dalam sambutan panitia Maulid, Sabtu 13 November 2021, kemarin.
KH Zein Dzarnudji, dalam tausiahnya menyampaikan berbahagialah semua, karena kita berjalan pada jalan yang benar. semoga kita senantiasa istiqamah dalam ajaran Tauhid Tasawuf supaya Abuya dapat membimbing ruhaniah kita untuk bisa wushul kepada Allah.
“Abuya menginginkan kita untuk dekat dengan Allah, Abuya tidak pandang bulu baik itu pejabat dan yang punya ilmu, semua murid (sama). terlebih Abuya ini merangkul semua pengamal tariqah tanpa bulu baik tariqah Qadariah, Syattariah, Syadziliah, Naqsyabandiah, Rifaiah dan yang lainnya. karena menurut Abuya tariqah hanya satu tujuannya yaitu makrifah kepada Allah,” kata KH Zein.
Lebih lanjut, KH Zein mengingatkan, setiap keluar masuknya nafas kita harus bisa semakin dekat dengan Allah, artinya selalu berzikir kepada Allah (mengingat Allah).
“Mudah-mudahan Thariqah Jaya di Aceh, kemudian di seluruh indonesia. karena Abuya selalu menginginkan kita selalu dekat dengan Allah dan kita sudah merasakan. Abuya selalu mengontrol kita muridnya maupun tidak, inilah kelebihan Mursyid,” terangnya.
Pantauan Lugas.co, puluhan ribu jamaah memadati komplek Dayah Darul Ihsan, serta khidmat mengikuti acara tausiah dan zikir rateb siribee sampai selesai. | Red