BIREUEN, LUGAS.CO – Pembangunan jembatan darurat yang menghubungkan Desa Lawang dengan Desa Hagu, Kecamatan Peudada, Bireuen selesain dikerjakan pada Kamis 9 Januari 2025.
Jembatan darurat itu dibangun untuk membuka akses masyarakat Lawang yang terisolir akibat jembatan disana ambruk pada Senin 6 Januari 2025.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bireuen, Fadhli Amir, ST., MT kepada wartawan, pada Kamis (9/1) mengatakan, jembatan darurat berukuran 3 x 5 meter telah dibangun oleh Dinas PUPR Bireuen.
“Jembatan darurat itu kita bangun dengan menggunakan batang kelapa untuk membuka akses masyarakat disana,” kata Kadis PUPR Bireuen, Fadhli Amir.
Kadis Fadhli Amir mengaku, pembangunan jembatan darurat itu harus dikerjakan, karena aktivitas masyarakat disana terganggung akibat jembatan penghubung ambruk.
“Jembatan darurat telah selesai dikerjakan tim PUPR dan telah berfungsi sesuai keinginan masyarakat disana,” kata Kadis Fadhli Amir.
Kadis FadhlIi Amir menambahkan, jembatan darurat tersebut dapat dilalui kendaraan roda dua.
Sementara itu, Penjabat Keuchik Lawang, M. Akmal mengucapkan terima kasih kepada Dinas PUPR dan para pihak yang telah membangun jembatan darurat.
“Kami mengucapkan terima kasih, karena warga sudah bisa beraktivitas seperti biasa dengan menggunakan sepeda motor,” ucap Pj Keuchik M. Akmal. ***
Penulis : Abdul Halim