Insan Bumi Mandiri dan MTX Resmikan Masjid Zaenah Hadad, Harapan 40 Tahun Warga Ndewel  

Jumat, 1 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MANGGARAI BARAT, LUGAS.CO – XL Axiata melalui Program CSR MTXL bekerja sama dengan Insan Bumi Mandiri telah meresmikan Masjid Zaenah Hadad di Kampung Ndewel, Desa Golo Ndoal, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, pada Senin 28 Oktober 2024.

Masjid tersebut merupakan salah satu masjid terbesar di wilayah  tersebut yang selesai dibangun dalam kurun waktu Juli hingga Oktober 2024. Peresmian masjid tersebut turut dihadiri sekitar 300 orang.

Program pembangunan Masjid Zaenah Hadad adalah bagian dari komitmen sosial XL Axiata untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini menyampaikan bahwa, pihaknya tidak hanya fokus pada keuntungan bisnis.

“Tetapi juga ingin memastikan bisnis kami membawa manfaat bagi masyarakat,” ucap Dian Siswarini.

Dian Siswarini menambahkan, selain membangun jaringan telekomunikasi, pihaknya turut berkontribusi dalam pembangunan sarana ibadah, sekolah, jembatan, dan fasilitas air bersih di berbagai wilayah di Indonesia.

Baca juga:  Lima Partai Politik di Pidie Jaya Dicoret dari Peserta Pemilu 2024

“Kami berharap masjid ini menjadi jawaban atas doa masyarakat di Ndewel selama bertahun-tahun,” ucap Dian Siswarini.

Dian, sapaan akrab Dian Siswarini menambahkan bahwa pembangunan masjid ini tidak hanya bersumber dari program CSR perusahaan, tetapi juga dari donasi wakaf karyawan dan manajemen XL Axiata.

“Kami berharap masyarakat di sini dapat bersama-sama menjaga masjid ini, baik dalam perawatan fisik maupun untuk kegiatan spiritualnya,” tutup Dian.

Peresmian masjid ini disambut dengan antusiasme dan rasa syukur dari warga setempat. Amir, salah satu warga Kampung Ndewel, menyampaikan rasa harunya.

“Warga sudah menunggu lama. Alhamdulillah, XL telah membantu kami mewujudkan masjid ini. Ini adalah impian yang telah lama kami nantikan, dan sekarang akhirnya terwujud. Kami berkomitmen untuk menjadikannya pusat peradaban dan menjaga toleransi, sesuai kepercayaan yang diberikan kepada kami,” ucap Amir.

Baca juga:  Hadapi Penyesuaian Harga BBM, Polres Pidie Jaya Bagikan Bansos

Zulfa Faizah, CEO Insan Bumi Mandiri, turut menyampaikan rasa syukur.

“Alhamdulillah, atas karunia Tuhan, datang dari Bandung, dari Jakarta, dari Ndewel yang cerah sama-sama menyaksikan peresmian Masjid Zaenah Hadad. Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, utamanya MTXL yang turut membantu pembangunan masjid dari dana wakaf para muwakif. Semoga pembangunan rumah ibadah yang sudah puluhan tahun ditunggu ini menjadi awal dari kebersatuan dan lambang saling bahu-membahunya warga NTT, khususnya warga Golo Ndoal,” kata Zulfa Faizah.

Beliau juga menyatakan bahwa Insan Bumi Mandiri dalam program ini bertindak sebagai perantara kebaikan, dengan harapan ke depan warga dapat memanfaatkan masjid ini untuk berbagai kegiatan yang bermanfaat.

Masjid Zaenah Hadad dibangun untuk menggantikan Masjid Nurul Iman, yang telah berdiri sejak 1993 dan kondisinya memburuk pada tahun 2016. Meskipun warga berupaya merenovasi, keterbatasan dana membuat pembangunan terhenti selama hampir tujuh tahun. Dengan jumlah jamaah yang terus bertambah, termasuk dari pondok pesantren di Kampung Ndewel, kebutuhan akan masjid yang lebih besar menjadi semakin mendesak.

Baca juga:  Pemerintah Aceh Pastikan Stok Vaksin Cukup bagi Seluruh Masyarakat

Pembangunan Masjid Zaenah Hadad ini merupakan contoh nyata dari kolaborasi yang dapat terwujud ketika berbagai pihak bersatu untuk mencapai tujuan bersama. Insan Bumi Mandiri, sebagai implementator, berkomitmen untuk terus membuka kolaborasi dengan masyarakat dan berbagai organisasi dalam menciptakan program-program yang berkelanjutan dan berdampak positif. Dengan adanya masjid ini, diharapkan akan lahir lebih banyak inisiatif kolaboratif yang memperkuat hubungan sosial dan mengembangkan potensi masyarakat, sehingga menciptakan kemakmuran bersama bagi seluruh warga NTT. [red]

Facebook Comments Box

Berita Terkait

150 Peserta Ikut Sosialisasi KIE Daerah Rawan Bencana
Debat Publik Pertama Pilkada Bireuen Digelar Pada 18 November 2024  
Kodam Iskandar Muda kembangkan Kincir Angin sebagai alternatif sistem pengairan
BSI Dorong Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Pesantren di Aceh
KIP Bireuen Gelar ToT Fasilitator PPK dan PPS
Bireuen Bebas Dari Penyakit Frambusia
Terbentuk, ini Fraksi di DPRA 2024-2029
Minta Pelaku Rasisme Di Proses Hukum, Warga Cubo Tandatangan Petisi

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 23:23

150 Peserta Ikut Sosialisasi KIE Daerah Rawan Bencana

Kamis, 14 November 2024 - 23:00

Debat Publik Pertama Pilkada Bireuen Digelar Pada 18 November 2024  

Minggu, 10 November 2024 - 08:57

Kodam Iskandar Muda kembangkan Kincir Angin sebagai alternatif sistem pengairan

Sabtu, 9 November 2024 - 13:40

BSI Dorong Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Pesantren di Aceh

Selasa, 5 November 2024 - 23:06

KIP Bireuen Gelar ToT Fasilitator PPK dan PPS

Berita Terbaru

Ketua Presidium Forum Komunikasi Pemuda Mahasiswa Bireuen (Forkopmabir) DKI Jakarta, Agussalim.

Politik

Panwaslih Bireuen Diminta Bekerja Profesional

Minggu, 24 Nov 2024 - 22:57