PIDIE JAYA-LUGAS.CO |Hasan Basri, salah satu calon kandidat Wakil Bupati Pidie Jaya di nilai bersikap rasis. dalam penyampaian orasi politiknya mengatakan orang Cubo paling kolot.
Cubo merupakan salah satu kemukiman di Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, yang menaungi enam Gampong di wilayah itu.
“Barojeh awak cubonyan nakatupeu, Moto PMTOH hana dituri. oeh geukhen la ureung tuha tanyoe lage awak cubo, Paleng Kolot,”kata Hasan Basri, dalam sebuah video yang beredar di media sosial saat melakukan kampanye dialogis.
Badrudin (49) salah satu warga Mukim Cubo, mengatakan pernyataan tendensius Hasan Basri merupakan sikap rasis yang melukai hati masyarakat Cubo. mestinya sebagai calon Wakil Bupati harus punya etika dan berahklak dalam setiap tindakan, baik itu ucapan maupuan tindakan sehingga tidak melukai hati masyarakat.
“Tuturnya itu tidak mencerminkan orang beretika dan berahklak sehingga menyakiti kami bahkan pendahulu kami. maka jangan menginjakkan kaki kesini sebelum memintaf maaf kepada masyarakat Cubo,”kata pria yang akrab di sapa Gam Din.
Hal yang sama juga disampaikan salah satu Pemuda Cubo, Fachrul, pernyataan Hasan Basri ini menurut dia sudah termasuk ujaran pelecehan dan penghinaan, sudah selayaknya aparat kepolisian segera menindaklanjuti pernyataan tersebut sesuai dengan Undang-undang yang berlaku.
“Karena pernyataan dia sudah membuat gaduh, jangan sampai menunggu warga Cubo bertindak dengan caranya,”ujarnya.
“Ini sungguh tindakan yang amoral, narasi narasi seperti ini tidak seharusnya disampaikan dan ini bisa merusak suasana Pilkada damai yang telah di kampanye selama ini,” katanya lagi.
Dalam video itu, Hasan Basri juga mengeluarkan pernyataan, kalau Bupati Pidie Jaya selama ini dipimpin oleh bupati dengan lulusan paket C. Pernyataan ini diduga dituju ke Aiyub Abbas, mantan Bupati Pidie Jaya periode 2014-2019 dan periode 2019-2024.
“Jak sikula S3, doktor, macam-macam awak geutanyoe, yang mat pimpinan paket C, nyan pakek peng icok,” cecar Hasan Basri.
Padahal, pada Pilkada Pidie Jaya tahun 2018 lalu, Hasan Basri mendukung penuh pasangan Aiyub Abbas-Said Mulyadi.