Gajah Mati di Aceh Timur Diduga Makan Racun

Minggu, 16 Oktober 2022 - 11:29

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak terkait melakukan nekropsi di lokasi matinya gajah sumatera di Desa Sru Mulya, Kecamatan Penarun, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu, 15 Oktober 2022 kemarin.Foto:Humas Polres Aceh Timur

Pihak terkait melakukan nekropsi di lokasi matinya gajah sumatera di Desa Sru Mulya, Kecamatan Penarun, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu, 15 Oktober 2022 kemarin.Foto:Humas Polres Aceh Timur

Aceh Timur – LUGAS.CO | Seekor gajah sumatera yang ditemukan mati di area perkebunan warga di Gampong Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur diduga memakan racun.

Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, S.I.K melalui Kapolsek Serbajadi Iptu Hendra Sukmana di Aceh Timur, Sabtu, 15 Oktober 2022, mengatakan, berdasarkan hasil nekropsi bangkai gajah itu, kematiannya disebabkan memakan racun.

Berdasarkan keterangan tim yang melakukan nekropsi meliputi Drh. Mahmudi dan Drh. Julius menyimpulkan bahwa gajah betina tersebut mati disebabkan memakan bahan yang mengandung racun dan diperkirakan waktu kematian lebih kurang dua atau tiga hari,” kata Kapolsek.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, 150 meter dari lokasi gajah mati tersebut juga terdapat sebuah gubuk untuk menyimpan pupuk dan racun (pestisida) pemilik kebun.

“Dinding gubuk terbuat dari kayu papan, kondisinya rusak. Besar kemungkinan dirusak oleh gajah yang mati itu. Kemudian dengan menggunakan belalainya gajah itu memakan sebagian dari pupuk dan pestisida sehingga mengakibatkan kematian,” kata Iptu Hendra Sukmana.

Kapolsek juga mengatakan untuk kepentingan uji laboratorium, tim dokter dari BKSDA juga telah mengambil beberapa organ tubuh dari gajah yang umurnya lebih kurang enam sampai dengan tujuh tahun tersebut.

“Guna mengetahui kepastian penyebab kematian, maka seluruh sampel akan diuji di laboratorium,”kata Kapolsek. [Syafiratul Khaira]

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tasawuf: Jalan Menuju Kesejahteraan Batin dan Kesehatan Mental
Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK
MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres
Bobby Beri Selamat Gibran Cawapres Prabowo: Mudah-mudahan Tidak Dilema
Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB
Konferensi PWI Pidie Jaya, Ikhsan Terpilih Secara Aklamasi
Sudah 10 Tahun, Jalan Menuju Gampong Reuleut Tak Kunjung Diperbaiki
Selama Proses Hukum, Pemerintah Aceh Fasilitasi Keluarga Almarhum Imam Masykur

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 22:31

Tasawuf: Jalan Menuju Kesejahteraan Batin dan Kesehatan Mental

Kamis, 9 November 2023 - 20:45

Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK

Senin, 23 Oktober 2023 - 12:32

MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres

Senin, 23 Oktober 2023 - 10:05

Bobby Beri Selamat Gibran Cawapres Prabowo: Mudah-mudahan Tidak Dilema

Selasa, 10 Oktober 2023 - 12:06

Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB

Rabu, 27 September 2023 - 12:34

Sudah 10 Tahun, Jalan Menuju Gampong Reuleut Tak Kunjung Diperbaiki

Rabu, 20 September 2023 - 14:37

Selama Proses Hukum, Pemerintah Aceh Fasilitasi Keluarga Almarhum Imam Masykur

Rabu, 20 September 2023 - 14:27

Doa Bersama Petani Pangwa di Irigasi Beuracan

Berita Terbaru

Daerah

Plt Bupati Pidie Jaya dapat Penghargaan dari KPK

Kamis, 9 Nov 2023 - 20:45

Ilustrasi suasana sidang di Mahkamah Konstitusi. (ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)

Nasional

MK Tolak Gugatan Batas Maksimal Usia Capres/Cawapres

Senin, 23 Okt 2023 - 12:32

Daerah

Pidie Jaya Dapat Kucuran Dana dari ADB

Selasa, 10 Okt 2023 - 12:06