Ekonomi Aceh bertumbuh atau Stagnan?

- Editor

Selasa, 25 Maret 2025 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perekonomian Aceh memasuki tahun 2025 dengan berbagai indikator yang memerlukan perhatian serius. Meskipun data menunjukkan adanya pertumbuhan, realitas di lapangan mengindikasikan tantangan yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi year on year (y-on-y) di Provinsi Aceh sebesar 0,41 persen pada Februari 2025, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 106,56. Kota Lhokseumawe mengalami inflasi tertinggi sebesar 1,32 persen, sementara Kabupaten Aceh Tengah justru mencatat deflasi sebesar 0,12 persen.

Sektor pertanian tetap menjadi tulang punggung perekonomian Aceh, memberikan kontribusi sebesar 29,74 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Namun, sektor ini menghadapi tantangan serius, termasuk penurunan luas panen padi dan produksi beras dalam tiga tahun terakhir di beberapa kabupaten/kota lumbung padi.

Di sisi lain, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh tetap optimis bahwa perekonomian Aceh akan tumbuh positif pada tahun 2025, meskipun sedikit melambat akibat terbatasnya proyek strategis nasional baru dan kebijakan efisiensi anggaran.

Baca juga:  Selama Proses Hukum, Pemerintah Aceh Fasilitasi Keluarga Almarhum Imam Masykur

Ekonom menyarankan agar Aceh fokus pada sektor pertanian dan perikanan dalam menghadapi efisiensi anggaran, mengingat dana otonomi khusus (otsus) Aceh tahun 2025 mengalami penurunan sebesar Rp156 miliar dari yang semula ditetapkan dalam APBN.

Untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, pemerintah Aceh perlu mengambil langkah strategis. Diversifikasi ekonomi, penguatan sektor pertanian dan perikanan, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini. Tanpa upaya konkret, pertumbuhan ekonomi yang dicapai hanya akan menjadi angka tanpa makna bagi kesejahteraan rakyat Aceh.

Pemerintah terus berbicara soal investasi, proyek infrastruktur, dan bantuan sosial. Namun, rakyat kecil—petani, nelayan, buruh—masih kesulitan memenuhi kebutuhan dasar. Mereka berhadapan dengan harga pangan yang berfluktuasi, akses modal yang terbatas, serta regulasi yang sering kali tidak berpihak.

Baca juga:  Krisis Pengangguran Anak Muda di Aceh

Pemerintah Aceh harus mulai berpikir lebih strategis. Ketergantungan pada dana otonomi khusus tidak bisa terus berlanjut. Diversifikasi ekonomi mutlak dilakukan. Sektor pertanian dan perikanan, yang menjadi tulang punggung banyak masyarakat, perlu didukung dengan kebijakan yang konkret.

Jika pemerintah serius ingin membangun ekonomi Aceh, mereka harus memastikan pertumbuhan ekonomi bukan sekadar angka, tetapi benar-benar dirasakan oleh rakyat. Bukan hanya membangun proyek-proyek besar, tetapi juga menciptakan lapangan kerja, memperkuat UMKM, dan menstabilkan harga kebutuhan pokok.

Rakyat Aceh tidak butuh retorika. Mereka butuh perubahan nyata.

Follow WhatsApp Channel lugas.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dilema Anak Muda Aceh
Krisis Pengangguran Anak Muda di Aceh
Otsus Aceh Vs Otsus Papua
Maling di Rumah Perdamaian
Memaknai Bantuan Sosial Jelang Lebaran dan Daya Beli Masyarakat Aceh
Kedatangan Pengungsi Rohingya: Ujian Kemanusiaan bagi Aceh
Menggugat Kekerasan Oknum TNI: Saatnya Berbenah, Bukan Menutup Mata
Evaluasi Hasil Pilkada Aceh 2024 dan Dampaknya terhadap Kebijakan Daerah

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 08:00 WIB

Dilema Anak Muda Aceh

Kamis, 27 Maret 2025 - 08:00 WIB

Krisis Pengangguran Anak Muda di Aceh

Rabu, 26 Maret 2025 - 08:00 WIB

Otsus Aceh Vs Otsus Papua

Selasa, 25 Maret 2025 - 08:00 WIB

Ekonomi Aceh bertumbuh atau Stagnan?

Senin, 24 Maret 2025 - 08:00 WIB

Maling di Rumah Perdamaian

Berita Terbaru

Indonesia akan menjadi tempat uji coba vaksin penyakit tuberkolosis alias TBC yang tengah dikembangkan oleh pendiri Microsoft sekaligus filantropis dunia Bill Gates. Ilustrasi (ANTARA FOTO/IRWANSYAH PUTRA)

Kesehatan

Indonesia Jadi Tempat Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:02 WIB