LHOKSEUMAWE, LUGAS.CO – Penjabat Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan mengapresiasi Organisasi Perangkat Daerah setempat yang telah berhasil menurunkan angka stunting.
“Terima kasih kepada orangtua asuh balita Stunting dari perusahaan BUMN, instansi vertikal dan semua pihak yang telah mendukung percepatan penurunan stunting di Kota Lhokseumawe,” kata Pj Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan yang dikutip Lugas.co, pada Sabtu (27/4).
Pj Wali Kota A Hanan mengatakan, angka stunting di Kota Lhokseumawe turun pada tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2022.
“Pada tahun 2022, angkat stunting di Lhokseumawe sebesar 28,1 persen berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI),” jelas Pj Wali Kota A Hanan.
Pj Wali Kota A Hanan menambahkan, angka stunting di Kota Lhokseumawe pada tahun 2023 turun menjadi 20,7 persen berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) yang dirilis pada Maret 2024.
“Terjadi penurunan angka stunting sebesar 7,4 persen pada tahun 2024,” sebut Pj Wali Kota A Hanan.
Pj Wali Kota A Hanan menambahkan, secara urutan, Kota Lhokseumawe saat ini menempati posisi kedua terendah, setelah Gayo Lues sebesar 15,4 persen dan Aceh sebesar 29,4 persen. [AH]